Saat itu, pasangan ini menyindir pasangan Ahok-Djarot yang berani menutup Kalijodo, tempat esek-esek kaki lima, tapi untuk esek-esek bintang lima belum tersentuh.
Atas kondisi itu, selain ada aduan dan protes dari warga dan kelompok Islam, Anies-Sandi memenuhi janjinya menutup Griya Pijat Hotel Alexis dengan tidak memperpanjang lagi izin usahanya.
1. Anies dan Ahok
Anies dan Ahok memang sosok yang berbeda karakter. Anies kalem, sementara Ahok meledak-ledak. Namun, keduanya tetap saling menghormati dan memberikan apresiasi dengan pilihannya masing-masing.
2. Anies dan Habib Rizieq Shihab
Anies dan Habib Rizieq memiliki cara berbeda dalam berdakwah. Kalau Anies adalah sosok guru yang mengajar siswa-siswanya dengan cenderung memilih cara amar maruf (mengajak kebaikan), sementara Habib Rizieq seorang ustaz , sekaligus pendiri Front Pembela Islam (FPI), cenderung mengajak umatnya untuk melakukan nahi munkar (melarang kemunkaran) kalau perlu demo turun ke jalanan. FPI salah satu penentang Hotel Griya Pijat Alexis.
Sementara Sandi Uno yang berlatar belakang pengusaha, ia memiliki ide setelah ditutupnya Griya Pijat Hotel Alexis untuk mempekerjakan mereka di hotel syariah dan tempat usaha lain.
