 |
| Cover Jokowi dalam Bayang-bayang Luhut ternyata hoax (Twitter/Tempodotco) |
Sontak warganet mengomentari dan menjadikan cover majalah tersebut sebagai bahan sindiran cara Jokowi menangani wabah virus corona yang terjadi saat ini.
Kebetulan sosok Luhut di mata warganet terlihat lebih dominan dari Jokowi itu sendiri. Cerita cover Luhut ini ternyata hoax.
"Tweeps, sedang beredar hoax di medsos yang menyebut majalah Tempo edisi 1-7 April 2020 mengangkat cover story 'Dalam Bayang-Bayang Luhut'.
Padahal gambar cover itu hoax dan dimanipulasi dari laporan utama berjudul "Dalam Bayang-Bayang Paloh" yang dimuat di edisi November 2014," cuit Majalah Tempo di akun resmi Twitternya @tempodotco, Sabtu 4 April 2020.
Dalam cuitannya tersebut, Tempo mengunggah cover asli Jokowi - Surya Paloh dan disandingkan dengan cover hoax Jokowi - Luhut.
Namun, warganet yang sudah terlanjur menyebarkan atau yang baru mengetahui cover ini punya pandangan lain. Bahkan terlihat lucu.
"Tapi gmn ya, mskpn dianggap hoax tp Fakta bgt. Mending lgs terbitin aj min," cecar @Zie83132906
"Knp? Sama SP berani...tp sama LBP gk," cuit @Hansip07
"G usah dibuatkan cover begitupun..Rakyat sudah tahu faktanya adalah itu min..berani benar adalah jiwa jurnalis..berani bohong ya seperti KPK sekarang..Masiku..masikuu😀😀😀," cicit @mulatt3
"Biar ga jadi hoax, makanya segera terbitkan, Min ...," ujar @ruangoublik2
"Tapi yg cover Luhut itu bagus min. Terbitin aja," cuit @Xomaximof