Ahmad Dhani Keluar Penjara, Kampret, Cebong hingga Kadal Gurun


Humor - Ahmad Dhani baru saja keluar dari penjara. Ia disambut penggemarnya layaknya pahlawan. Pendukungnya menyambut dan mengantar Ahmad Dhani dari LP Cipinang, Jakarta Timur, hingga ke rumahnya di kawasan Pondok Indah, 30 Desember 2019, seperti dilansir VIVA.co.id (30/12/2019).

Tentu, selama 11 bulan di penjara, banyak peristiwa politik di luar yang membuat Ahmad Dhani gregetan atau malah tersenyum. Pasalnya, Ahmad Dhani ditahan pun karena bersinggungan dengan panggung politik.

Pasal yang disangkakan kepadanya soal ujaran kebencian terkait perbedaan politiknya antara kubu Jokowi dan Prabowo yang saat itu sedang bertarung dalam Pilpres 2019.

Sebelum ia terjerat kasus ini, dalam dunia maya saat itu ada sebutan Cebong untuk pendukung Jokowi dan Kampret untuk pendukung Prabowo. Dalam konteks ini, Ahmad Dhani masuk sebagai pendukung setia Prabowo.

Saat ia masih di dalam tahanan, ada perubahan politik besar usai Pipres 2019. Yakni, Prabowo masuk dalam kabinet Jokowi. Peristiwa itu membuat kaget para Cebong dan Kampret hingga terpecah sikap mereka.

Ada Cebong yang menolak kehadiran Prabowo. Begitu juga dengan Kampret yang menolak untuk bergabung. Selain itu, ada juga sikap Cebong dan Kampret yang menerima situasi tersebut. Bahkan ada yang bilang sejak Prabowo gabung, kampret sudah tidak ada lagi karena sudan menjadi Cebong.

Namun, ada juga yang memberi nama tanpa menghilangkan identitas mereka masing-masing sebagai penghormatan dengan sebutan Cepret. Cepret adalah Cebong Kampret. 

Selain itu, tak hanya nama Cepret yang muncul setelah Prabowo berkoalisi, tapi ada juga nama baru Kadal Gurun alias Kadrun. Nama Kadrun ini disematkan oleh Cebong aliran keras kepada kampret sayap kanan. Kampret sayap kanan ini, adalah cebong aliran keras yang mendukung ormas Front Pembela Islam (FPI) alias Habib Rizieq Shihab.

Nah, itulah perkembangan politik baru yang akan dihadapi Dhani. Apakah ia akan menjadi Cebong, Kampret, Cepret atau Kadrun? Kita tunggu sikap Ahmad Dhani yang diplesetkan oleh pendukungnya sebagai Pahlawan Ujar Kebenaran --bukan ujar kebencian.  (Foto/Antara)