 |
| Ilustrasi buah kurma (Foto/Pixabay) |
HUMOR - Ada kisah menarik dari Nabi Muhammad SAW. Cerita ini sering terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari. Yakni, canda tawa saat makan bersama dengan teman dekat.
Saat makan bersama, biasanya ada saja obrolan atau candaan yang mengundang tawa. Suasana ini memang terlihat akrab dan makin membuat makan lebih santai dan nikmat.
Hal serupa terjadi pada Nabi Muhammad SAW. Dikisahkan, Nabi dan para sahabatnya sedang buka puasa bersama. Ada Abu Bakar, Umar bin Khatab, dan tidak ketinggalan Ali bin Abu Thalib.
Saat berbuka puasa, biasanya dianjurkan memakan buah kurma dan air atau yang manis-manis. Saat itu, sudah mulai masuk buka puasa. Nabi dan para sahabat pun memulai bukanya dengan memakan buah kurma.
Mereka menikmati buka puasa yang penuh khidmmat itu. Kurma dimakannya satu per satu. Bijinya ditaruh di depan mereka setelah mereka makan. Semakin banyak kurma yang dimakan, semakin banyak tumpukan biji kurma di depan mereka.
Nah, di tengah menikmati buah kurma itu, Ali mulai beraksi dengan memindahkan biji kurma miliknya ke tempat biji kurma Nabi Muhammad SAW. Setelah itu bercanda sambil berkata, "Wahai Rasululullah, banyak sekali kurma yang baginda makan, nampaknya lagi lapar ya," canda Ali.
Mendengar celotehan Ali, para sahabat dan Nabi pun sontak berhenti dari aktivitas makan dan ngobrolnya.
Lalu nabi diam sejenak sambil memerhatikan biji kurma di depan meja makannya menjadi lebih banyak. Ia mengetahui biji kurmanya menjadi banyak karena ditambahin sama biji kurma Ali.
"Wahai Ali, sesungguhnya yang paling lapar kamu sendiri. Lihat saja, kalau aku makan masih tersisa biji kurma, sementara kamu semua dimakan, buah dan bijinya," jawab Nabi Muhammad tersenyum.